Ramen Halal

Masih edisi winter, enaknya memang makan yang hangat- hangat. Sapporo terkenal dengan cita rasa ramennya mengapa demikian? karena di Sapporo Hokkaido musim dingin jauh lebih cepat dan lebih lama dibanding kota lain di Jepang sehingga makanan yang bisa menghangatkan badan salah satunya ramen. Ramen yang sebenarnya (asli sapporo) kuahnya dibuat dari kaldu babi. Kuah di jaga agar tetap panas sehingga kaldu tidak mengental. Banyak tempat di Sapporo yang menjual ramen dan katanya rasanya enak info selengkapnya tentang ramen halal klik disini Namun karena kompisisinya sehingga muslim dilarang menikmatinya (tidak halal).

Hasil ekspedisi hingga akhirnya bertemu dengan kios ramen halal. Awalnya kami tidak percaya dan ragu. Setelah pembicaraan dari mulut ke mulut akhirnya kami berniat untuk mencoba ramen halal. Warung makannya bernama "Horyu" kami cukup kesulitan menemukannya karena bertuliskan kanji.
Ketika pelayan warung melihat saya mengenakan jilbab, kami langsung ditawari 2 jenis menu gengis khan dan kire-uma miso ramen. Kami memilih untuk mencoba gengis khan. Kuah ramen halal ini terbuat dari daging kambing halal dibumbui sama dengan ramen asli tanpa alkohol dan pork. Halal friendly. 


Ternyata mereka juga memperhatikan batasan halal. Halal meliputi komposisi, cara memasak dan tempat. Daging yang digunakan sebagai bahan baku adalah daging kambing halal (disembelih dengan syariat islam). Cara memasak terpisah dengan yang lainnya dan tidak tercampur atau sengaja di campur dengan ramen yang asli (kaldu babi) meliputi panci dan alat- alat masak lainnya. Wadah untuk menyajikannya pun berbeda dengan lainnya. Mereka memberi tanda hijau untuk perlengkapan makan yang digunakan untuk menyajikan ramen halal. 

Sobat pembaca yang kebetulan ke Sapporo jangan lewatkan mampir ke kedai Horyu untuk makan ramen halal. Harganya sesuai kok dengan porsinya. Bener- bener kenyang. Wahh.. kok jadi pengen ramen juga nich....hehehe.Sekarang di Horyu sudah ada 3 pilihan menu, kalo penasaran cobain ya.



Komentar