Kembali Ke Sapporo

Kembali ke Sapporo, ada perasaan campur aduk, senang berat wooow, dan sedih. Alhamdulilah kali ini dalam rangka studi suami menempuh Phd, semoga dipermudah aamin. Sapporo merupakan kota kenangan, kota kelahiran Fatih, kota terdingin yang pernah ada dan kota honey moon kami kalau kata suami 💕. 
Alhamduliah lagi, doa beberapa waktu yang lalu terkabul dengan kembalinya kami ke Sapporo dengan mengajak Ilham. Ilham sekarang berumur 5 tahun. Kini masuk d Seimei Youchien. Salah satu Youchien favorit di Sapporo, hehe.. Fatih berumur 3 tahun, karena usia masuk sekolah di Jepang per April, jadi Fatih harus nunggu tahun depan untuk masuk Youchien. daijobu..

Kami datang ke Sapporo Maret 13 2018, salju masih numpuk dimana- mana dan masih sering hujan salju. Awalnya takut karena anak- anak belum menyesuaikan, pakaian juga tidak memadai, sepatu juga cuma pakai sepatu kets, namun justru diluar dugaan mereka sangat menikmati tumpukan salju dan hujan salju, dinggin tidak dirasa bahkan basah sepatu dan celana diabaikan.
 jalan- jalan ke Hokudai 

celana dan sepatu sudah basah tetep bertahan nggak mau pulang.

Alhamdulilah tidak ada dilema jetlak. Mulai hari itu dan 2,5 tahun kedepan insyaAllah cerita hidup baru di Sapporo Jepang dimulai. Always survive and adaptation with population.

Komentar